TANGERANG – Kota Tangerang menjadi saksi semangat inovasi dan kolaborasi para pendidik dalam Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 11. Acara yang berlangsung di Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang ini diikuti oleh 255 Calon Guru Penggerak (CGP) dan dihadiri oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin, serta jajaran pejabat terkait.
Dalam ajang ini, para CGP memamerkan berbagai hasil karya dan proyek pembelajaran yang telah mereka kembangkan selama mengikuti program. Setiap kelas menyajikan stand yang unik dan menarik, dengan dekorasi yang mencerminkan kekayaan budaya Indonesia. Salah satu yang mencuri perhatian adalah stand “Pemberdayaan Murid” Kelas J yang mengangkat tema Jawara Banten.
Kelas J, yang terdiri dari para pendidik inspiratif di antaranya; Hepriyadi Zaicily M.M. (SMK Grafika), Diana Wijayanti S.Pd.I, (SD Negeri Kedaung Wetan 6), Sri Wahyuni M.Pd. (SD Negeri Pondok Bahar 5), Siti Maysaroh S.Pd. (SD Negeri Pinang 1), Srie Wahyuni S.Pd. (SD Negeri Keroncong 1), Moch Septian Pratama M.Pd. (SMK Negeri 8 Tangerang), Sri Werdiningsih S.Pd. (SD Negeri Karang Sari 1), Elvi Agustiani M.Pd. (SD Negeri Sudimara 3), Yayan Maryanah S.Pd. (SD Negeri Gondrong 1), Sulastri S.Pd. (SMP Negeri 7 Tangerang), Yutri Hamidah S.Pd. (SMP Al Mustofa), Siti Kusherkatun S.Pd.I. (SKH YKDW 2 Kota Tangerang), Fajar Ayu Hadiasih, S.Pd. (SD Negeri Cikokol 3), Delly Amalia, S.Pd. (SD Negeri Sangiang Jaya), dan Ahmad Hidayat S.Pd. (SD Negeri Kedaung Wetan 1) berhasil menyajikan tampilan esensial hasil pembelajaran yang menginspirasi.
Dengan menyajikan dekorasi stand yang sederhana, Kelas J fokus kepada esensial hasil belajar diantaranya berbagai informasi yang menarik, seperti jejak aksi nyata para guru, hasil karya siswa, dan pengembangan program pembelajaran yang inovatif. Fokus utama stand ini adalah pada pemberdayaan murid, sejalan dengan semangat Pendidikan Guru Penggerak.
“Kami ingin menunjukkan bahwa pembelajaran tidak hanya terjadi di dalam kelas, tetapi juga bisa melibatkan seluruh komunitas. Dengan mengangkat tema Baduy, kami berharap dapat menginspirasi siswa untuk lebih menghargai budaya lokal dan lingkungan sekitar,” ujar Hepriyadi Zaicily, Ketua Kelas J.
Sementara sebelumnya, Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang Dr. Nurdin dalam sambutan mengungkapkan apresiasi dan kebanggaannya kepada para guru di Kota Tangerang yang terus berkomitmen terus mengingkatkan kompetensinya sebagi guru.
“Bapak dan ibu sekalian adalah penggerak utama dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, termasuk di Kota Tangerang. Saya sangat berterima kasih, karena apa yang bapak dan ibu lakukan ini merupakan wujud komitmen bersama untuk terus berinovasi demi kemajuan dunia pendidikan kita,” tutur Dr. Nurdin menandaskan. (Helmi)