Camat dan Lurah Harus Paham Kebutuhan Masyarakat

    Wakil Walikota Tangerang H Sachrudin (tengah), pada acara Fasilitasi Pembinaan Administrasi Kecamatan dan Kelurahan Tahun 2018, Selasa (28/8), di aula kantor Kelurahan Benda.

    TANGERANG – Agar bisa memberi solusi terbaik bagi lingkungan, segenap camat dan lurah harus paham apa yang menjadi kebutuhan masyarakat. Hal itu disampaikan Wakil Walikota Tangerang H Sachrudin, Selasa (27/8), saat menghadiri acara Fasilitasi Pembinaan Administrasi Kecamatan dan Kelurahan Tahun 2018, di aula kantor Kelurahan Benda.

    Dalam menyusun program kegiatan di wilayah kata Sachrudin, aparat pemkot di wilayah harus mengetahui apa yang menjadi kebutuhan utama warga. “Pegawai kecamatan dan kelurahan harus hadir di tengah masyarakat. Membantu memberikan solusi atas masalah yang terjadi di wilayahnya,” kata Sachrudin, dihadapan camat dan lurah se-wilayah Kecamatan Benda.

    Masalah pembebasan lahan untuk pembangunan jalan tol Kunciran – Bandara yang melintas Benda dan masih menyisakan persoalan, Sachrudin mengimbau supaya camat dan lurah lebih berhati-hati dan teliti dalam memberikan surat keterangan tentang tanah warga.

    “Jalin komunikasi yang efektif dengan masyarakat. Pelajari sejarah tanah yang akan dibebaskan. Bila terjadi masalah dengan pihak ahli waris, tugas lurah dan camat untuk menjadi mediator dalam masalah pengadaan lahan,” papar Sachrudin. Ia mengingatkan kepada camat dan lurah, bila pemkot bukanlah pihak pengambil keputusan.

    Terakhir Sachrudin berpesan kepada, untuk mengantisipasi bahaya peredaran narkotika di Kota Tangerang. Mengingat lokasi Bandara Internasional Soekarno-Hatta berada di wilayah Kecamatan Benda. “Salah satu pintu gerbang menuju Indonesia ada di Kota Tangerang. Tentunya berpengaruh besar dab berdampak pada peredaran narkobatika,” tandas Sachrudin. (hms/tam)