TANGERANG – Perlu dilakukan upaya untuk membangun watak, jiwa dan karakter generasi muda, supaya lebih mencintai negaranya sendiri. Mengingat hantaman budaya luar yang mulai mengakar di kalangan anak muda Indonesia saat ini.
Hal tersebut disampaikan Wakil Walikota Tangerang Sachrudin, saat menutup kegiatan Pelatihan Bela Negara Tahun 2018. Acara digelar, Kamis (27/9), di aula Pusdiklantas POLRI, Serpong, Tangerang Selatan.
Sedikitnya sekitar 80 peserta perwakilan dari mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi di kota Tangerang mengikuti pelatihan tersebut. Sachrudin berpesan, agar kaum muda senantiasa membangun kesadaran berbangsa dan bernegara. Demi menjalin eksistensi NKRI di masa depan.
“Harus paham betul bagaimana sikap berbangsa dan bernegara. Harus memiliki rasa yang kuat dalam diri terhadap bangsanya sendiri,” tutur Sachrudin. Sehingga tugas sebagai warga negara bisa dipahami. Kemudian proses regenerasi bangsa bisa berjalan dengan baik.
Ia berharap, agar generasi muda mampu membentengi diri dari pesatnya perkembangan zaman dan arus globalisasi yang ada di era modern ini.
“Jangan gampang ikut-ikutan. Apalagi terjerumus dalam hal yang negatif. Seperti penyalahgunaan narkoba dan pergaulan bebas,” ungkapnya.
Menutup sambutan, Sachrudin berpesan agar ilmu yang didapat selama mengikuti pelatihan bela negara dapat diimplementasikan di setiap aspek kehidupan. Baik dalam berbangsa, bernegara maupun dalam kehidupan sehari-hari.
“Jadilah motivator bagi lingkungan. Baik di kampus maupun di tengah masyarakat,” tandas Sachrudin. (hms/tam)
