TANGERANG – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tangerang fasilitasi Dewan Kesenian Kota Tangerang dan Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) menggelar festival drama ajang kreasi 2023.
Acara yang digelar mulai 6 – 8 Januari ini berlangsung di Gedung Seni dan Budaya Kota Tangerang, Modernland. Kompetisi antar mahasiswa ini diikuti oleh 16 kelompok teater se-Kota Tangerang.
Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin yang hadir sekaligus membuka kegiatan kompetisi seni budaya tersebut mengatakan, pemahaman karakter ini menjadi salah satu kunci berperan di tengah masyarakat khususnya peran generasi muda di Kota Tangerang.
“Teman-teman mahasiswa harus punya semangat dan berani dalam mengeksplore seni dan budaya. Sebagaimana ajang ini harus terus digaungkan dan berkelanjutan agar mahasiswa dapat terus terwadahi dan terfasilitasi,” ungkap Sachrudin, usai membuka kegiatan, Jumat (6/1/2023).
Kepada mahasiwa Sachrudin berpesan agar dapat memanfaatkan fasilitas kesenian dan budaya di Kota Tangerang dengan bijak, sehingga bisa menambah semangat untuk terus melestarikan seni dan budaya di masyarakat.
“Silahkan gunakan untuk berkegiatan dan berkesenian, tapi jangan lupa ini fasilitas bersama maka harus kita jaga bersama,” tandasnya.
Sementara Ketua Dewan Kesenian Kota Tangerang sekaligus panitia penyelenggara, Madin Sumadiningrat menjelaskan, kegiatan festival drama ajang kreasi 2023 ini mencakup seluruh mahasiswa se-Banten yang diprakarsai oleh Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) UMT bekerjasama dengan Dewan Kesenian Kota Tangerang.
“Ini cakupannya se-Banten. Tapi leadingnya adalah FKIP UMT dan Dewan Kesenian Kota Tangerang yang didukung oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangerang,” kata Madin, disela acara.
“Alhamdulillah festival ini diikuti 16 kelompok mahasiswa. Dan tadi sudah dibuka oleh Wakil Wali Kota Tangerang Pak Sachrudin. Acaranya tiga hari mulai hari ini,” imbuhnya.
Terpisah, Kepala Bidang Kebudayaan pada Disbudpar Kota Tangerang, Sumangku Getar menambahkan, festival drama ini menjadi awal kebangkitan seni dan budaya Kota Tangerang yang tujuannya adalah membangun karakter para mahasiswa sebagai agen perubahan.
“Yang pasti ini festival pertama dunia teater pada awal 2023 di Kota Tangerang. Ini salah satu upaya membentuk jati diri. Karena dari dunia teaterlah seseorang bisa memiliki jati diri, dari teaterlah orang bisa memilki style yang beda, karena di teater mereka belajar membangun karakter,” paparnya. (Hmi)
