Disperkim Kota Tangerang Antisipasi Penyebaran Covid-19 di Rusunawa

    Pelaksanaan swab antigen terhadap para penghuni Rusunawa Gebang beberapa waktu lalu.

    TANGERANG – Mengantisipasi merebaknya Covid-19 di sejumlah rumah susun sederhana sewa (Rusunawa), Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kota Tangerang telah melakukan beberapa langkah pencegahan.

    Baru-baru ini Disperkim melaksanakan swab antigen yang ditujukan kepada para penghuni di tiga Rusunawa. Masing-masing Rusunawa Gebang, Manis Jaya dan Rusunawa Betet.   

    Kepala Dinas Perkim Kota Tangerang Tatang Sutisna menjelaskan, sejak diberlakukannya kembali Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) belum lama ini, pihaknya melakukan langkah preventif guna mencegah merebaknya penularan Covid-19.

    “Kami menggelar swab antigen kepada para penghuni yang tinggal di tiga rusunawa. Tujuannya untuk mengetahui apakah ada warga yang mulai terjangkit virus Covid-19. Terlebih varian Omicron yang tingkat penularannya cukup tinggi,” tutur Tatang.

    Secara kebetulan tambah Tatang, lokasi Rusunawa Betet berhadap-hadapan dengan Puskesmas Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas. Rusun ini dihuni 48 kepala keluarga dengan jumlah penghuni 178 jiwa.

    Demikian pula dengan Rusunawa Manis yang berdekatan dengan Puskesmas Manis Jaya, Kecamatan Jatiuwung. Rusun ini didiami oleh 442 kepala keluarga dengan total 1178 penghuni

    “Letak rusunawa yang strategis itu sangat memudahkan kami untuk berkoordinasi dengan puskesmas setempat dalam melaksanakan swab antigen maupun Polymerase Chain Reaction (PCR),” jelas Tatang.  

    “Sedangkan pelaksanaan swab antigen dan PCR di Rusunawa Gebang, Kecamatan Periuk, kami berkoordinasi dengan pihak puskesmas, kepolisian maupun kelurahan dan kecamatan setempat. Rusun ini dihuni oleh 397 kepala keluarga dengan 1049 penghuni,’ ujar Tatang.

    Sementara itu Sekretaris Dinas Perkim Kota Tangerang Widi Hastuti menerangkan, pada awal Februari lalu pihaknya melakukan swab antigen di Rusunawa Gebang. Namun disana tidak didapati warga yang positif terinfeksi Covid-19.

    “Selain melakukan antisipasi dengan melakukan swab antigen, pada tahun lalu kami juga telah melaksanakan vaksin pertama dan kedua di tiga rusunawa tersebut,” ungkap Widi.

    Menurutnya, hampir seratus persen penghuni rusunawa telah mengikuti vaksin pertama dan kedua. “Sekarang kami tengah mengadakan sosialisasi vaksin ketiga bagi para penghuni rusun,” imbuhnya.

    Bahkan tambah Widi, hingga kini pihaknya masih rutin melakukan kegiatan penyemprotan disinfektan di lokasi yang diidentifikasi rawan penyebaran Covid-19.

    “Kami terus berupaya memberi rasa aman dan nyaman bagi para penghuni rusun ditengah pandemi Covid-19 ini,” tukas Widi. (***)