TANGERANG (BT) – Euforia kemenangan berujung kematian. Peristiwa tersebut menimpa salah seorang suporter Persita, usai nonton bareng (nobar) tim berjuluk Pendekar Cisadane, dalam laga semifinal melawan Sriwijaya FC.
Duka mendalam pun menyelimuti keluarga dan para sahabat. Pasalnya, korban yang merupakan suporter Persita bernama Suhendi Ferdiansyah ini meninggal dalam perjalanan menuju lokasi nobar di kawasan City Mall Kota Tangerang, Jumat (22/11/2019).
Ironisnya, korban yang masih duduk di bangku sekolah ini meninggal dengan luka bacok di sekujur tubuhnya karena dikeroyok.
“Dia (korban) senang sama bola Persita. Fanatik banget,” ungkap Isep Muhaimin, paman korban di RSUD Kabupaten Tangerang.
Isep mengungkapkan, korban yang merupakan warga Keroncong, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang ini hendak menghadiri acara nonton bareng (nobar) Persita vs Sriwijaya FC.
Korban juga sempat meminta izin untuk nobar. Namun, korban meninggal saat dalam perjalanan akibat dibacok. Padahal, kata Isep, korban saat itu tidak mengenakan atribut Persita.
“Sempat izin. Orang tuanya mengizinkan. Jadi, dia naik motor. Ramai-ramai,” ungkapnya.
Diketahui sebelumnya, dalam laga semifinal itu Persita berhasil raih kemenangan 3-2 atas Sriwijaya melalui drama adu penalti. Euforia kemenangan itu pun pecah bagi tim manajemen dan segenap suporternya. Kemenangan itu pun membawa tim berjuluk Pendekar Cisadane lolos ke Liga 1. (Hmi)