TANGERANG – Pertandingan eksebisi Muay Thai, disambut antusias oleh para penonton. Ratusan pengunjung yang berkunjung, memadati lobby utama Mall Metropolis Tangerang. Mereka datang untuk menyaksikan secara langsung pertandingan eksebisi beladiri Muay Thai, Sabtu (18/11).
Pengunjung memenuhi lantai 1 dan 2 pusat perbelanjaan yang berlokasi di kawasan Modernland tersebut. Sorak penonton dan supporter, meramaikan suasana selama pertandingan berlangsung. Even yang digelar, dalam rangka meramaikan Pekan Olahraga Kota (Porkot) Tangerang 2017.
Pada kesempatan itu, pengurus Muay Thai Kota Tangerang penggelar pertandingan ekspedisi 22 partai. Sebanyak 3 pertandingan, masing-masing memperebutkan sabuk emas Walikota Tangerang, sabuk emas Dandim 0506/Tangerang dan sabuk emas Dansat Bravo 90.
Ketua Pengurus Cabang Muay Thai Kota Tangerang Tomy Rano Armansyah menerangkan, ketiga partai terakhir merupakan intertainment bagi penonton. Agar warga khususnya generasi muda tertarik untuk belajar mendalami beladiri ini.
“Kami masih terus mencari bibit pemain baru. Untuk diberi pembinaan,” ungkap Tomy. Hal serupa juga akan diterapkan kepada para atlet yang memenangkan pertandingan. Mereka akan dipersiapkan dalam menghadapi kejuaraan nasional olahraga beladiri Muay Thai Desember mendatang.
Sukses yang didulang pada pertandingan yang digelar alhir pekan tersebut menurut Tomy, tidak lepas dari campur tangan dan dukungan dari berbagai pihak. “Kami ucapkan terimakasih kepada Dandim 0506/Tangerang Letkol Inf M Imam Gogor serta Dansat Bravo 90 Paskhas Kolonel Pas Dodi Irawan,” terang Tomy.
Ucapan terimakasih juga ia sampaikan kepada Erfindo Chandra selaku donatur pertandingan. Sementara itu Dandim 0506/Tangerang Letkol Inf M Imam Gogor saat diwawancara menjelaskan, mendukung penuh pertandingan beladiri Muay Thai tersebut.
“Diharapkan kegiatan ini mampu menumbuhkembangkan rasa sportivitas para pemuda,” ujar Gogor. Dikatakan olahraga merupakan salah satu bentuk kegiatan positif. Kemudian cabang olahraga (Cabor) beladiri, diharapkan bisa diminati oleh para pemuda. Sehingga mampu menghindari para generasi dari hal-hal buruk.
“Pertandingan di atas ring adalah pertarungan sejati. Bukan melakuan aksi tawuran di jalanan,” tegas Gogor. Ke depan, ia akan mendukung bila ada anggotanya yang berminat mengikuti dan mempelajari cabor beladiri Muay Thai. “Kami juga akan mengembangkan olahraga beladiri. Mungkin di cabang beladiri lain,” ungkap Gogor.
Pada pertandingan eksebisi tersebut, Suhendri berhasil meraih sabuk emas Walikota Tangerang. Sedangkan sabuk Dandim 0506/Tangerang, kali ini berpindah ke tangan Rayar. Sementara Deandels Julinus Baitanu, mampu mempertahankan sabuk emas Dansat Bravo 90 Paskhas. (hdj)