SMK Jaya Buana Dipilih Jadi Penyelenggara COE

    Kepala KCD Kabupaten Tangerang M Bayuni (kanan), saat memberi sambutan workshop CEO SMK Jaya Buana.

    KABUPATEN TANGERANG – SMK Jaya Buana, Kresek, Kabupaten Tangerang, terpilih sebagai salah satu penyelenggara Center of Excellent (COE) dari Dirjen Vokasi, Kemendikbud RI. COE merupakan sekolah yang mempunyai pusat keunggulan.

    Demikian dikatakan, Kepala Sekolah SMK Jaya Buana Kresek Aan Angsori, M.Pd. Dijelaskannya, keunggulan di SMK Jaya Buana sendiri adalah unggul dalam dua jurusan. Yakni jurusan tehnik komputer dan jaringan.
    “COE di SMK Jaya Buana, dilaukan selama dua hari, Senin dan Selasa, kemarin. COE didukung oleh PT Telkom dan PT Mitsuba Indonesia,” kata Aan, Rabu, (22/10).

    Diterangkan, pelaksanaan COE di SMK Jaya Buana sendiri diikuti oleh kurang lebih 60 peserta. Peserta semua guru bidang studi atau jurusan yang mengajar di SMK Jaya Buana.

    Namun, karena masih pandemi Covid-19, maka pelaksanaan COE dilaksanakn secara dua gelombang, demi penerapan protokol kesehatan. Gelombang pertama dilaksanakan, Senin, (20/10/20) sementara gelombang kedua pada Selasa, (21/10/20). Lokasi nya di salah satu ruang lab di SMK Jaya Buana.

    “Saat pembukaan hadir dari Dirjen AVokasi Kemendikbud, Perwakilan Mitsuba Indonesia hingga Dindik Banten,” ucapnya.

    COE sendiri menurut Aan, membahas penguatan antara Iduka dengan SMK Jaya Buana. Iduka adalah industri dunia usaha dan dunia kerja.
    Untuk, pemateri didatangkan langsung dari Pusat Pengembangan Vokasional, Kemendikbud, dan dari Mitsuba Indonesia dan PT. Telkom, selaku Iduka.

    Salah satu yang dibahas dalam materi adalah, keselarasan jurusan di sekolah dengan dunia industri. Sehingga, jurusan yang ada di sekolah akan di up grade agar dapat link and macth dengan Iduka.
    Ia berharap dari COE ini, semua pengajar di SMK Jaya Buana lebih produktif, mengajarkan tentang budaya kerja yang ada di industri. Mampu, menerapkan keselarasan kurikulum, sesuai ‘rule’ nya, dengan industri yang dibutuhkan.

    “Dari 16 ribu sekolah nasional yang mendaftar, hanya 460 yang terpilih sebagai sekolah COE pusat keunggulan. Harapan kami pula lulusan SMK Jaya Buana, mampu terserap dunia kerja hingga 90 persen,” harapnya.

    Sementara, Kepala Cabang Dinas (KCD) Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Wilayah Kabupaten Tangerang, Mohamad Bayuni mengatakan, Pemprov Banten tengah fokus meningkatkan kualitas pendidikan di Provinsi Banten. Pendidikan di Provinsi Banten menjadi salah satu tujuan utama Gubernur dan Wakil Gubernur dalam mengangkat harkat dan martabat sumber daya manusia di Banten.

    “Gubernur dan Wakil Gubernur perhatian sekali terhadap pendidikan ini. Apalagi bicara kesejahteraan sudah dilakukan peningkatan kesejahteraan para guru di Banten,” kata Bayuni.

    Selain terkait kesejahteraan para guru, Bayuni juga mengungkapkan, SMK saat ini menjadi primadona di kalangan masyarakat. Oleh sebab itu, SMK harus menunjukkan keunggulannya di tengah persaingan global seperti saat ini.

    KCD berpesan kepada para guru yang menjadi peserta workshop untuk terus berupaya menjngkatkan kualitas dalam mengajar.
    “Bapak ibu guru harus semangat mengikuti pelatihan ini, jadilah guru yang profesional dan berkualitas,” pungkasnya. (way/tam)