TANGERANG (BT) – Pergelaran Humanity Festival (Humafest) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang resmi ditutup. Serangkaian acara yang berlangsung di Atrium TangCity Mal sejak 21-25 Oktober 2019 ini berjalan sukses.
Kegiatan yang diisi dengan sejumlah hiburan ini pun mampu menyita perhatian publik. Setelah sebelumnya pengunjung disuguhkan dengan penampilan Ethnic Solide Assamble grup band binaan Lembaga Pemasyarakatan Perempuan (LPP) Klas IIA Tangerang. Kini, pada puncak acara Humafest ini pengunjung kembali terhipnotis oleh aksi panggung Andikpas Band.
Kelompok band asal Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas I Tangerang ini nyaris tampil sempurna. Aksi panggung Andikpas Band ini pun menuai pujian. Pujian tersebut dilontarkan Ketua PMI Kota Tangerang Kuswarsa.
Menurut ia, aksi panggung Andikpas ini patut diapresiasi. Hal itu pun sejalan dengan tujuan PMI Kota Tangerang di ajang Humafest 2019 dalam rangkaian HUT ke-74 PMI.
“Ini memang salah satu tujuan kami yang lebih melibatkan anak-anak muda atau kaum milenial. Paling tidak, dengan acara ini mereka mau mengenal PMI,” ujarnya, Kamis (24/10/2019) malam.
“Dan ini juga sekaligus membuktikan kepada masyarakat, bahwasanya PMI tidak mengenal golongan. Dimata PMI harkat dan martabat manusia itu semua sama,” imbuhnya.
Senada, Plt Kepala LPKA Klas I Tangerang Dedy Cahyadi menerangkan, konsep yang kini sedang digalakkan pihaknya yaitu penghormatan harkat dan martabat manusia.
“Konsep PMI tentang kemanusiaan ini sama seperti konsep kami tentang penghormatan harkat dan martabat manusia. Artinya, anak didik kami juga sama seperti remaja di luar, sehingga kami ingin memperlihatkan juga bahwa mereka punya potensi untuk berkarya,” kata Dedy seusai acara.
“Dan tentunya mereka sama-sama punya masa depan. Ini bisa dilihat bahwa mereka bagian dari masyarakat dan generasi yang akan datang, yang nantinya akan berpartisipasi untuk pembangunan di negara ini,” pungkas Dedy, didampingi Kasubsie Pendidikan dan Latihan Keterampilan LPKA Klas I Tangerang Bergy Riyadi. (Hmi)