250 Seniman Lokal Kota Tangerang Siap Unjuk Gigi pada Pembukaan Porprov

    Para penari kolosal tengah memantapkan persiapan jelang Porprov VI Banten

    TANGERANG – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tangerang terus mantapkan persiapan jelang perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VI Banten yang bakal berlangsung pada 20 November 2022.

    Dalam persiapannya, Disbudpar bakal menampilkan para seniman lokal pada pembukaan Porprov VI Banten tersebut. Dengan konsep tarian kolosal etnik modern, serta melibatkan 250 penari kolosal dan didukung 250 penari lainnya, para seniman lokal ini bakal unjuk gigi di hadapan kontingen.

    Kepala Bidang (Kabid) Kebudayaan Disbudpar Kota Tangerang Sumangku Getar mengungkapkan, para seniman lokal ini dipersiapkan dengan maksimal untuk tampil pada pembukaan Porprov yang akan diikuti 8 kota/kabupaten se-Provinsi Banten.

    “Di sini kami ingin menunjukkan potensi para seniman lokal yang ada di Kota Tangerang. Khusus pembukaan Porprov ini kami tak melibatkan seniman dari luar daerah,” kata Mangku, di Stadion Benteng, Rabu (2/11/2022).

    Menurut Mangku, Kota Tangerang memiliki banyak pelaku seni yang berpotensi dan dapat diandalkan. Terlebih, bimbingan para seniman senior yang dinilainya sangat mumpuni membuat kolaborasi menjadi lebih ciamik.

    “Kita doakan sama sama supaya penampilan pada pembukaan nanti bisa maksimal. Ini untuk kemaslahatan bersama. Tahun ini kebetulan kita menjadi tuan rumah pesta akbar yaitu Porprov. Sebagaimana diarahkan pimpinan, Disbudpar harus tampil maksimal untuk opening,” jelasnya.

    Untuk mensukseskan perhelatan ini, Disbudpar pun membentuk tim pengajar dan pendukung termasuk koreografer dari beberapa sanggar yang ada di Kota Tangerang. Sementara para penari yang akan tampil diketahui berasal dari 9 sanggar yang juga tersebar di Kota Tangerang.

    “Rata rata penari ini adalah pelajar dari Kota Tangerang. Dan ada beberapa dari mereka yang ternyata sudah berkiprah di luar daerah. Ini merupakan suatu kebanggaan bagi kita,” kata Mangku.

    “Mudah mudahan dalam momentum ini kita bisa melahirkan sebuah karya yang luar biasa. Sekaligus menunjukkan kepada kabupaten/kota lain bahwa Kota Tangerang tak ketinggalan khususnya di bidang seni dan budaya,” imbuhnya. (*/Hmi)