TANGERANG – Dari tahun ke tahun Perusahaan daerah (PD) Pasar Kota Tangerang terus menoreh peningkatan pendapatan. Kendati demikian, badan usaha milik pemkot ini dituntut untuk untuk melakukan perbaikan pelayanan. Termasuk perbaikan infrastruktur dan manajemen pengelolaan.
Harapan tersebut disampaikan anggota Komisi III DPRD Kota Tangerang Kuswarsa. Menurutnya, antusias masyarakat untuk berbelanja ke pasar tradisonal akan semakin tinggi apabila PD Pasar mampu menciptakan rasa nyaman bagi pengunjung.
“Perlu diperhatikan beberapa aspek. Mulai dari kebersihan, penataan pedagang kios, area parkir, hingga keamanan lingkungan pasar,” ungkap Kuswarsa. Anggota legislatif yang juga menjabat Ketua PMI Kota Tangerang ini menilai, hal tersebut dirasa masih belum sepenuhnya bisa diterapkan pada pasar tradisional yang dikelola PD Pasar.
“Saya akui, perbaikan ke arah itu memang ada. Dan memang itu mutlak perlu dilakukan. Supaya PD Pasar dapat berkompetisi dengan baik. Mengingat saat ini keberadaan pasar modern maupun mal dan pusat perbelanjaan lainnya semakin menjamur,” tutur Kuswarsa.
Berdasrakan hasil pantaunya, saat ini PD Pasar belum sepenuhnya menerapkan sistem penataan pedagang. Artinya melokasikan pedagang yang menjual produk serupa dilokasikan atau blok yang sama. “Misal pedagang sayur-mayur, di tempatkan pada satu blok kios khusus berjualan sayur. Demikian juga pedagang sembako, baju dan sebagainya,” terang politisi Partai Golkar Kota tangerang ini.
Ia juga meminta PD Pasar untuk memperhatikan penataan parkir kendaraan. Supaya pengunjung bisa lebih nyaman memarkirkan kendaraannya. “Untuk area yang memang menjadi milik PD Pasar, silakan dikelola retribusi parkirnya. Atau dikerjasamakan dengan pihak ketiga,” tutur Kuswarsa.
Pengelolaan parkir yang baik tambah Kuswarsa, diyakini dapat menambah Pendapat Asli Daerah (PAD). Hal positif lain yaitu tentunya akan akan dirasakan yaitu bertambahnya tingkat keamanan kendaraan para pengunjung’
“Apabila faktor kenyamanan dan keamanan bisa diwujudkan, dipastikan PD Pasar bisa menggenjot penghasilannya. Sebab antusias masyarakat untuk berbelanja ke pasar tradisional bakal semakin tinggi,” tutur anggota dewan peraih suara tertinggi Partai Golkar pada Pileg 2019 di Dapil V Provinsi Banten ini.
Ia juga mengapresiasi keberadaan pasar lingkungan yang tersebar di sejumlah kelurahan. Meski keberadaannya belum merata ada di setiap wilayah. “Diharapkan ke depan terjadi penyebaran pasar. Tujuan untuk memberikan fasilitas dan pelayanan kepada masyarakat. Sebab secara otomatis, keberadaan pasar lingkungan mampu mendongkrak PAD Kota Tangerang,” tandas Kuswarsa. (tam)