Disnaker Kota Tangerang Fasilitasi Penyandang Disabilitas

    Kepala Disnaker Kota Tangerang Ujang Hendra Gunawan (kanan), pada acara penerimaan pekerja penyandang disabilitas di PT PAN Brothers Tbk.

    TANGERANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) berupaya memfasilitasi penyandang disabilitas mendapat pekerjaan. Hal itu, sesuai dengan amanat UU nomor 8 tahun 2016 tentang penyandang disabilitas.

    Sebagai tahap awal, program tersebut pun disambut positif PT PAN Brothers Tbk yang terletak di Kecamatan Jatiuwung. Kepala Disnaker Kota Tangerang, Ujang Hendra Gunawan mengungkapkan, sekitar 20 penyandang disabilitas lolos tahap seleksi atau interview di PT PAN Brothers Tbk.

    “Alhamdulillah, mulai hari ini teman-teman penyandang disabilitas dinyatakan diterima bekerja sebagai pegawai PT PAN Brothers Tbk,” ungkap Ujang, usai penyaluran tenaga kerja disabilitas, di PT PAN Brothers Tbk, Selasa (5/4).

    Dikatakan, pihaknya berusaha menjembatani, memfasilitasi dan memberi pendampingan kepada mereka untuk dapat lebih berkembang dan memiliki kesempatan masa depan yang lebih cerah lagi.

    Ujang menjelaskan, Disnaker akan menjalin komunikasi dengan seluruh perusahaan lainnya di Kota Tangerang. Tujuannya untuk memberikan kesempatan bekerja bagi teman-teman disabilitas, sesuai kebutuhan tenaga kerja dimasing-masing perusahaan.

    “Semoga ini menjadi awal yang baik untuk teman-teman disabilitas. Mudah-mudahan semakin banyak perusahaan yang terbuka untuk teman-teman disabilitas, sehingga mereka bisa mendapat hak yang sama untuk masa depan yang lebih baik lagi untuk dirinya maupun keluarganya,” harapnya.

    Sementara itu Nurdin Setiawan, General Manager Human Resources Management PT PAN Brothers Tbk menuturkan, perusahaan memiliki kewajiban untuk bisa memberdayakan warga sekitar, termasuk penyandang disabilitas. Berangkat dari hal itu, maka PT PAN Brothers menyambut baik program dari Disnaker tersebut.

    “Teman disabilitas yang sudah bekerja ditempat kami diantaranya penyandang tuna rungu, daksa dan tuna wicara. Mereka dipekerjakan dibagian sampel, jahit hingga bengkel,” kata Nurdin.

    Ia mengakui, sembilan pekerja disabilitas yang sudah lebih dulu bekerja memiliki kinerja, kegigihan dan ketekunan bekerja yang sangat baik. “Keterbatasannya hanya dalam komunikasi, tapi kami terus maksimalkan,” imbuh Nurdin.

    Ia berharap, kerjasama dengan Disnaker terkait kesempatan bekerja bagi disabilitas dapat menjadi contoh atau bukti nyata bagi perusahaan lainnya untuk membuka kesempatan yang sama untuk teman disabilitas.

    “PT PAN Brothers Tbk sudah membuktikan bahwa mereka tidak menyulitkan seperti dalam bayangan. Mereka memiliki kegigihan bekerja yang luar biasa. Mereka paham mencari kerja itu sulit, maka mereka memberikan kinerja yang maksimal untuk perusahaan,” katanya. (***)