TANGERANG – Ada beberapa hal yang perlu diketahui oleh masyarakat, untuk turut bersama membantu keselamatan dan keamanan penerbangan. Diantaranya penggunaan laser, dtone dan bermain layang-layang.
Kampanye mengenai keselamatan dan keamanan penerbangan pun terus dilakukan di area sekitar Bandara Soekarno Hatta. Hal tersebut diungkapkan Manager Humas AirNav Indonesia, Yohanes Sirait.
Ia menjelaskan, pihaknya konsen terhadap sistem navigasi penerbangan. Terutama soal arus lalu lintas udara yang dapat membahayakan.
“Potensi yang paling bahaya itu penggunaan laser oleh masyarakat di sekitar Bandara Soetta,” ujar Yohanes dalam diskusi Coffee Morning yang digelar di Hotel Golden Tulip, Jalan Sudirman, Kota Tangerang, Rabu (11/7).
Menurutnya, sinar laser dapet mengganggu jarak pandang pilot ketika hendak landing. Ia menyebut ini sebagai ancaman yang membahayakan bagi dunia penerbangan.
“Selain itu masih ada juga warga yang bermain layang – layang dan drone di sekitar bandara. Ini sangat menganggu sistem navigasi,” ucapnya.
Yohanes menjelaskan jajarannya terus melakukan sinergi dengan Pemkot Tangerang dan Pemda Kabupaten Tangerang. Ia mengaku, akan terus lakukan komunikasi yang intens dengan kedua pemerintah aerah ini.
“Kami hanya sebatas operator. Jadi tidak bisa merazia masyarakat yang bermain laser, layangan dan drone. Namun kami akan terus melakukan sosialisasi serta pencegahan,” pungkas Yohanes. (zha/tam)