Kota Tangerang Miliki Laboratorium Halal dan Kesehatan

    Walikota Tangerang Arief R Wismansyah (tengah) didampingi wakilnya Sachrudin, saat meninjau laboratoroum halal dan kesehatan milik pemkot.

    TANGERANG – Pemkot Tangerang kembali melakukan suatu inovasi. Untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Salah satunya dengan membangun laboratorium halal dan laboratorium kesehatan Kota Tangerang, di Jalan TMP Taruna, Sukaasih, Tangerang.

    Pembangunan laboratorium tersebut, sesuai dengan motto Ahlakul Karimah yang disandang Kota Tangerang. “Laboratorium dibangun sebagai sarana untuk mempermudah masyarakat. Dalam mendapatkan sertifikasi halal yang dibutuhkan dalam pemenuhan syarat usaha,” ungkap Walikota Tangerang Arief R Wismansyah saat meresmikan laboratorium, Senin lalu.

    Dikatakan, tahun depan pemkot akan melengkapi peralatan yang dibutuhkan. Sehingga pada Januari 2018, masyarakat tidak perlu pergi ke Serang untuk memperoleh sertifikasi halal. Sebab pemkot telah memiliki lab yang dibutuhkan.

    “Adanya laboratoriun halal ini, akan sangat mendukung program wisata halal yang ada di kota ini,” ungkap Arief. Seperti diketahui, Kota Tangerang memiliki Masjid Raya Al Azhom dengan kubah terbesar. Rumah ibadah ini dapat menjadi magnet bagi wisata.

    “Wisata halal potensinya cukup besar. Namun kurang dieksplorasi,” imbuh Arief. Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Liza Puspadewi mengatakan, laboratorium halal dan laboratorium kesehatan Kota Tangerang, merupakan yang pertama di Provinsi Banten yang terakreditasi SNI ISO.

    “komitmen kami yaitu memberikan pelayanan prima. Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” ujar Liza. Ia berharap, laboratorium tersebut bisa menjadi rujukan bagi daerah lain. Untuk dapat melakukan penelitian dan pengawasan terhadap berbagai kebutuhan masyarakat.

    “Sebelum diresmikan saja sudah ada 4 daerah yang mengajukan permohonan untuk studi banding ke laboratorium ini,” kata Liza. Sekarang ini, pemkot telah siap melayani laboratorium halal, laboratorium lingkungan, makanan dan minuman, serta laboratorium klinik. (hms/hdj)