Musdalub Hanura Banten, Guntur: Lebih Baik Tidak Ada Voting

    FOTO: Ketua Bidang Kaderisasi Dewan Pengurus Pusat (DPP) Hanura, Muhammad Guntur

    TANGERANG (BT) – Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) II digelar Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) pasca mundurnya Ketua DPD Hanura Provinsi Banten Ahmad Subadri baru-baru ini.

    Ketua Bidang Kaderisasi Dewan Pengurus Pusat (DPP) Hanura, Muhammad Guntur secara resmi membuka kegiatan Musdalub II Hanura Banten yang berlangsung di Hotel Pakons Prime, Kota Tangerang, Sabtu (7/12/2019).

    Dalam prolog singkatnya, Guntur yang hadir mewakili Ketua Umum DPP Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) berpesan kepada seluruh peserta Musdalub, agar memilih kader terbaik sebagai pemimpin partai di tingkat daerah, menyusul pengunduran diri Ahmad Subadri pada awal November 2019.

    Ia juga berharap tidak ada voting dalam Musdalub kali ini. Sebab menurutnya, Partai Hanura terus bergerak untuk kepentingan rakyat, sehingga alangkah lebih baik bila penentuan pemimpin dilakukan secara musyawarah dan mufakat saja.

    “Kalau bisa musyawarah mufakat aja, kita cari yang terbaik, jangan sampai ada pemilihan lewat voting. Kalau memang sampai divoting, maka kami dari DPP untuk netralitas akan absen,” ucapnya.

    Ia mengatakan, calon Ketua DPD Hanura Banten akan memperebutkan 12 suara. Terdiri dari 8 suara DPC kabupaten/kota se-Banten, 1 suara DPD Banten, 1 suara Dewan Penasihat DPD Banten, 1 suara organisasi sayap partai yakni Laskar Muda Hanura, dan 1 suara DPP.

    “Nanti ketua yang terpilih hanya memimpin sampai bulan April (2020) mendatang, karena setelah itu akan ada Musda lagi,” katanya.

    Sementara itu, Plt Ketua DPD Hanura Banten Inas Nasrullah menjelaskan, Musdalub yang dilaksanakan pihaknya berlangsung hingga Minggu (8/12/2019). Ia berharap agar ketua terpilih mampu membawa DPD Hanura Banten lebih baik dan semakin solid ke depan.

    Adapun calon Ketua DPD Hanura Banten berjumlah tiga orang. Ketiga kader Hanura tersebut adalah Pengurus DPP Hanura Hardijanto Prijokoesoemo, Ketua DPC Hanura Kota Cilegon Syafik Thoyib, dan Ketua Bidang Organisasi DPD Hanura Banten Upiyadi Moeslekh.

    “Ketiga calon ketua pada Musdalub II ini adalah kader terbaik Hanura. Untuk itu kita berharap siapa pun yang nantinya terpilih mampu membawa DPD Hanura Banten menuju yang lebih baik lagi,” tuturnya.

    Sebelumnya diketahui bahwa DPD Hanura Banten dinakhodai oleh Ahmad Subadri. Namun belum lama ini dia mengundurkan diri. Alasannya, mantan Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia ini ingin fokus di jalur usaha dan mengaku ingin beristirahat sejenak dari dunia politik. (Hmi)