Pemkot Ajak Pelaku UMKM Manfaatkan Gadget

    Walikota Tangerang Arief R Wismansyah (dua kiri), didampingi Kadis Koperasi dan UKM Kota Tangerang Sayuti (dua kanan), pada kegiatan Bimbingan Teknis Peningkatan Daya Saing Produk UMKM Angkatan I, pekan lalu.

    TANGERANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang mengajak para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) supaya bisa memanfaatkan gadget sebagai sarana usaha.

    Hal tersebut disampaikan Walikota Tangerang, Arief R. Wismansyah pada kegiatan Bimbingan Teknis Peningkatan Daya Saing Produk UMKM Angkatan I, Selasa (16/4), di Aula Gedung Cisadane, Kota Tangerang. 

    “Gunakan gadget untuk sarana belajar, karena gadget jadi modal untuk usaha,” kata Arief, dihadapan 115 wirausaha pada kegiatan bimtek yang digelar Dinas Koperasi dan UKM Kota Tangerang. 

    Arief menambahkan, tentang pentingnya membuat kemasan yang menarik untuk meningkatkan penjualan produk. “Kemasan menjadi faktor utama dalam penjualan produk, karena pandangan pertama itu yang menentukan,” tutur Arief. 

    Walikota menambahkan, nilai dari sebuah produk akan menjadi bertambah apabila ditunjang dengan adanya merek dagang dan kemasan yang baik.

    Arief mencontohkan rengginang yang dibungkus plastik dengan harga jual pasaran sekitar Rp10 ribu, namun jika dibungkus dengan kemasan full color dan bagus bisa dijual seharga Rp40 ribu. 

    Ia juga meminta kepada seluruh peserta yang hadir untuk dapat mengembangkan wawasan tentang cara memasarkan produk secara efektif dan efisien, sehinga mampu memikat minat beli konsumen dan meningkatkan penjualan. 

    Sementara itu Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Tangerang, H. Sayuti menjelaskan, Bimtek dilaksanakan selama  dua hari, 15-16 April 2019. Kegiatan dibagi dalam tiga angkatan. Total peserta yang mengikuti bimtek sekitar 345 peserta. 

    Peserta pelatihan rata-rata berasal dari pelaku usaha yang relatif baru. Diharapkan melalui kegiatan ini, Pelaku UMKM Kota Tangerang mampu meningkatkan kualitas produk.

    ‘Sehingga mereka mampu bersaing dalam memasarkan hasil produksinya di tingkat kota, nasional bahkan manca negara sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat di Kota Tangerang,” terang Sayuti. (ads)