TANGERANG (BT) – Ratusan pelajar asal Kota Tangerang Selatan dan Kota Tangerang terjaring razia ketika hendak mengikuti aksi ke Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (25/9/2019). Mereka terjaring di sekitar Stasiun Rawa Buntu dan Stasiun Serpong, Kota Tangerang Selatan.
Kapolsek Serpong Kompol Stephanus Lucky Andri Wicaksono mengatakan, keberangkatan mereka dikarenakan ajakan yang viral untuk ikut bergabung menyampaikan aspirasi di gedung DPR RI.
“Dari ajakan berita yang viral di media sosial. Sebelumnya mereka tidak ada ajakan dan melalui kabar SMK se-Jabodetabek memanggil, maka mereka bergerak menuju DPR RI,” ungkap Kapolsek.
Lanjut Lucky, mereka berencana menggunakan kereta api dari stasiun serpong dengan jumlah pelajar sebanyak 119 orang. Di antaranya dari beberapa sekolah di Tangerang Selatan dan Kota Tangerang.
“Iya, sekitar jam 1 atau 2 siang kamu amankan di stasiun serpong dan stasiun rawa buntu. Ada yang berasal dari SMK, SMA, dan ada juga anak SMP,” terang Lucky.
“Mereka ada yang bolos sekolah, ada yang pulang sekolah tapi kebanyakan mereka ketahuan bolos. Mereka tidak ada yang membawa senjata tajam dan saat dites urine negative semua,” ujar Lucky.
Selanjutnya ia memberikan arahan kepada para pelajar dan meminta para pelajar untuk membuat surat pernyataan. “Tadi beberapa siswa sudah dijemput orang tuanya dan beberapa sudah kembali ke sekolah, sebagian lagi masih menunggu kedatangan pihak sekolah,” tandasnya. (Bel/Hmi)
 - Ratusan pelajar asal Kota Tangerang Selatan dan Kota Tangerang terjaring razia ketika hendak mengikuti aksi ke Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu){kind=link}