TANGERANG – Menteri Sosial RI Agus Gumiwang Kartasasmita didampingi Wakil Walikota Tangerang Sachrudin, menyalurkan bantuan sosial non tunai kepada ribuan orang ibu-ibu warga Kecamatan Tangerang dan Karawaci. Penyerahan bantuan dilaksanakan, Kamis (7/2), di Plaza Puspemkot Tangerang
Masyarakat yang mendapat Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), masuk dalam kategori Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Mereka berhak mendapat bantuan social melalui Program Keluarga Harapan (PKH) yang dinisiasi Kementerian Sosial.
Pada kesempatan itu Mensos menerangkan, di Kota Tangerang terdapat 31.802 KPM. Dengan jumlah dana bantuan sosial mencapai Rp39,6 miliar. Sedangkan jumlah penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), tercatat sebanyak 49.328 KPM dengan nominal sebesar Rp5,4 miiiar.
“Total bantuan yang disalurkan mencapai Rp 45.058.105.000,” kata Agus. Ia menambahkan, bantuan yang disalurkan dimaksudkan untuk membantu menyelesaikan persoalan pendidikan dan kesehatan. Demi kesejahteraan masyarakat khususnya di Kota Tangerang.
“Program ini membantu masyarakat untuk belanja makanan pangan sehari-hari,” tutur Agus. Kehadiran Mensos RI, dimanfaatkan Wakil Walikota Tangerang Sachrudin untuk mempresentasikan program pemkot untuk membantu warga kurang mampu.
“Pemkot Tangerang telah melakukan upaya-upaya nyata melalui kebijakan program penanggulangan kemiskinan yang tersebar di berbagai organisasi [erangkat daerah (OPD),” jelas Sachrudin.
Ia menjabarkan salah satu program yakni Jabat Sehat. Berupa Jaminan Pengobatan Kesehatan di Kota Tangerang. “Program ini menjamin menjamin layanan kesehatan yang paripurna bagi masyarakat Kota Tangerang,” imbuhnya. Sachrudin juga menerangkan Program Bedah Rumah yang telah berhasil membangun 5872 rumah warga kurang mampu. “Untuk menjamin pendidikan yang berkualitas, pemkot melalui Program Tangerang Cerdas juga telah membebaskan biaya SPP di 641 sekolah. Mulai dari tingkat SD hingga SMP. Baik negeri maupu swasta,” pungkas Sachrudin. (hms/tam)