Bappeda Kota Tangerang Gelar Kegiatan Pemutakhiran Data Kota Sehat

    Kepala Bappeda Kota Tangerang, Decky Priambodo (kiri), pada kegiatan pemutakhiran data indikator 9 tatanan kota sehat.

    TANGERANG – Dalam upaya mewujudkan wilayah yang bersih, nyaman, aman dan sehat serta  mencapai kesejahteraan masyarakatnya, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tangerang menggelar kegiatan pemutakhiran data indikator 9 tatanan kota sehat. Acara dilangsungkan di Hotel Vega, summarecon Serpong, 30 – 31 Oktober 2023.

    Acara dihadiri oleh Asisten Daerah III Kota Tangerang, Wahyudi Iskandar, mewakili Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah. Dalam sambutan walikota yang dibacakan Wahyudi memamaparkan, pada penyelenggaraan kabupaten/kota sehat terdapat 9 tatanan. Meliputi kehidupan masyarakat sehat mandiri, pemukiman, pendidikan, pasar rakyat, pariwisata sehat, transportasi dan tertib lalu lintas jalan. Juga kaitan perkantoran dan perindustrian, perlindungan sosial dan pencegahan dan penanggulangan bencana.

    “Untuk mewujudkan terlaksananya 9 tatanan tersebut, kita semua perlu bekerja sama. Mulai dari Organisai Perangkat Daerah (OPD),  tim pembina, Forum Kota Tangerang Sehat (FKTS), dan masyarakat. Harus saling membangun komunikasi yang baik, berkolaborasi agar memberikan dampak positif bagi masyarakat dan daerah yang bersih, sehat, aman dan nyaman,” jelas Wahyudi, Senin (30/10).

    Dalam kegiatan ini tambah Wahyudi, tim pembina bersama FKTS akan melakukan pemutakhiran data atas kegiatan yang selama ini telah dilakukan di tahun 2023 sebagai persiapan verifikasi kota sehat di tahun 2024 mendatang.

    Menurut Wahyudi, penyelenggaraan kota sehat bukan menitikberatkan pada hasil dan target indikator pencapaian semata. Namun proses yang dijalankan secara terus-menerus, di mulai dari kegiatan prioritas. Diharapkan mampu menumbuhkan dan memberikan energi positif kepada seluruh elemen masyarakat untuk turut berpartisipasi dan berkomitmen mewujudkan kota tangerang yang bersih dan sehat.

    “Saya berharap, FKTS dapat mendorong perilaku hidup masyarakat yang bersih dan sehat. Sebagai upaya bersama untuk mengangkat dan mewujudkan derajat kesehatan masyarakat, sebagai salah satu basis kesejahteraan masyarakat dan daerah,” harap Wahyudi.

    Ia menambahkan, indikator-indikator yang termasuk dalam penilaian penyelenggaraan kabupaten/kota sehat merupakan target bersama dan harus menjadi konsen seluruh pihak dan setiap lapisan masyarakat. Sebab upaya peningkatan kesehatan sesungguhnya merupakan tanggung jawab bersama dalam kemanusiaan

    “Dengan dukungan semua pihak serta iringan doa tulus dari bapak ibu sekalian, FKTS dapat memberikan kinerja terbaik dan berkontribusi dalam upaya mewujudkan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat Kota Tangerang. Semoga komitmen dan kolaborasi yang selama ini telah berjalan dengan baik dapat terus ditingkatkan,” ujar Wahyudi.

    Sementara itu Kepala Bappeda Kota Tangerang,  Decky Priambodo mengatakan, pemutakhiran data kota sehat bertujuan untuk mengupdate dan menginput data capaian OPD dan FKTS selama kurun waktu 2023. Sebagai persiapan penilaian kota sehat di tahun mendatang. (***)