TANGERANG – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang tunjuk Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang sebagai lokasi karantina kasus cacar monyet atau monkeypox.
“Fasilitas sementara yang disiapkan Dinkes sebagai lokasi karantina jika ditemukan kasus cacar monyet adalah RSUD Kota Tangerang,” kata dr. Dini Anggraeni, Kepala Dinkes Kota Tangerang, Jumat (26/8/2022).
Meski kasus tersebut belum ditemukan di Kota Tangerang, menurutnya, seluruh pihak baik pemerintah, fasilitas kesehatan, hingga seluruh masyarakat harus sama-sama mewaspadai.
Pihaknya juga telah mengeluarkan surat edaran (SE) tentang kewaspadaan terhadap penyakit cacar monyet atau monkeypox kepada seluruh warga Kota Tangerang.
SE dengan nomor 443/5481-Dinkes/VIII/2022 itu dilayangkan menyusul adanya temuan virus cacar monyet di Indonesia untuk kali pertama. Dinkes Kota Tangerang juga mengintruksikan seluruh fasilitas kesehatan seperti rumah sakit dan Puskesmas se-Kota Tangerang untuk mengedukasi masyarakat.
“Seluruh fasilitas kesehatan juga diintruksikan untuk menyebarluaskan informasi atau mengedukasi tentang cacar monyet kepada masyarakat luas,” tuturnya.
Ia mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan jangan panik, kemudian tetap seperti biasa meningkatkan imunitas. Memperbaiki Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), berolahraga dan selalu makan makanan bergizi.
Adapun ciri ciri Cacar Monyet yakni demam lebih dari 38 derajat, muncul ruam-ruam di kepala, wajah hingga telapak tangan dan kaki, perubahan warna kulit hingga pembengkakan pada kelenjar getah bening. Jika menemukan gejala atau ciri-ciri tersebut, ia menyarankan untuk segera datang ke fasilitas kesehatan terdekat.
“Jika mengalami gejala klinis tersebut, segera datang ke fasilitas kesehatan terdekat. Sehingga, petugas kesehatan bisa segera melakukan penelusuran, apakah penyakit tersebut benar-benar positif cacar monyet atau bukan,” paparnya. (Hmi)