TANGERANG (BT) – Seorang pemuda bernama Diki Wahyudi (21) yang tenggelam di kali Cisadane ditemukan Tim SAR Gabungan pada hari kedua pencarian Jumat (8/11/2019) dalam kondisi tak bernyawa.
“Korban ditemukan sudah tak bernyawa pada radius 500 meter dari lokasi kejadian. Sekarang korban dievakuasi menuju rumah duka,” ungkap Kordinator Pencarian dan Pertolongan Basarnas Jakarta Hendra Sudirman, Jumat (8/11/2019) malam.
Menurut ia, area pencarian yang disisir Tim SAR Gabungan ini terbagi tiga titik dimana SRU pertama melakukan penyelaman di sekitar lokasi kejadian kemudian SRU kedua melakukan penyisiran dengan menggunakan Rubber boat dari lokasi kejadian sampai pintu air sepuluh hingga radius 500 M dari lokasi kejadian.
Sementara untuk SRU ketiga melakukan pencarian dengan pemantauan visual pada jalur darat dari lokasi kejadian sampai pintu air sepuluh. “Lebih dari 100 orang yang terlibat dalam operasi SAR ini,” ujarnya.
Adapun Tim SAR Gabungan antara lain Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, Damkar Kota Tangerang, PMI Kota Tangerang, Tagana Kota Tangerang, Polsek Neglasari, Kecamatan Neglasari, Squad PB, Posko Benpir, IEA, SAR MTA, KCR, Baznas, Lalang Buana, IDERU, Satpol PP kota Tangerang, KRC, dan Nurul Hikmat Kota Tangerang.
Diceritakan sebelumnya, Diki Wahyudi (21) sedang berenang di Kali Cisadane, Kelurahan Karang Sari, Kecamatan Neglasari, Tangerang, Banten pada Kamis (7/11/2019) dengan kedua temannya hingga akhirnya korban mengalami keram dan kelelahan. Kedua rekan korban sempat meraih tangannya namun terlepas dan akhirnya korban pun tenggelam. (Hmi)